Pemerintah akan mulai mencairkan gaji ke-13 bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, dan pensiunan mulai besok. Gaji ke-13 ini menjadi salah satu bentuk apresiasi negara terhadap pengabdian para pegawai sekaligus membantu memenuhi kebutuhan menjelang tahun ajaran baru. Namun, banyak orang sering kali tidak menyadari bahwa gaji ke-13 tidak hanya mencakup gaji pokok.
Dalam komponen gaji ke-13, pemerintah juga menyertakan beberapa tunjangan. Biasanya, pegawai menerima tunjangan melekat seperti tunjangan keluarga, tunjangan jabatan, dan tunjangan umum. Beberapa instansi bahkan menambahkan tunjangan kinerja ke dalam pembayaran gaji ke-13, tergantung pada kebijakan daerah atau lembaga masing-masing.
Sayangnya, tidak semua pegawai menyadari rincian komponen tersebut. Banyak yang hanya fokus pada nominal akhir, tanpa memahami apa saja medusa 88 yang masuk dalam perhitungan. Padahal, pemahaman terhadap komponen ini penting untuk memastikan bahwa jumlah yang diterima sesuai dengan hak masing-masing individu.
Kementerian Keuangan telah menegaskan bahwa pencairan dilakukan secara serentak dan transparan. Setiap instansi diminta memastikan kelengkapan data agar proses pembayaran berjalan lancar. Jika ada kekurangan atau ketidaksesuaian, pegawai berhak menanyakannya langsung ke bagian keuangan instansi terkait.
Jadi, sebelum gaji ke-13 masuk ke rekening, pastikan kamu memahami komponennya dengan baik. Jangan hanya senang karena cair, tapi juga pastikan semua hakmu terhitung. Karena gaji ke-13 bukan hanya soal nominal tambahan, tapi juga bentuk pengakuan atas kerja kerasmu selama ini.